Cipkon Tahapan Pilkada dan MotoGP, Polresta Mataram Lakukan KRYD

Mataram NTB - Polresta Mataram Polda NTB melaksanakan Patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan terjunkan 65 personel untuk Cipta Kondisi Pilkada dan Moto GP 2024. 

Pelaksanaan KRYD diawali dengan apel kesiapan yang dilaksanakan di lapangan Apel Polresta Mataram, Sabtu (28/09/2024). 

Baca juga: Cegah Premanisme dan Pungli, Wakapolresta Mataram Turun Beri Pembinaan

Dipimpin langsung oleh Kabag Ops Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan SH MH turut hadir Kasat Intelkam Kompol Hatta SIP, Kasat Samapta Kompol Supyan Hadi SH, Kasat Reskrim Kompol I Made Yogi Purusa Utama SE SIK Kasat Narkoba AKP I Gusti Ngurah Bagus Suputra SH MH, Kasi Propam AKP Gufran, Pawas, TNI, Dishub Kota Mataram, Sat Pol PP Kota Mataram dan personel yang terlibat.

Kapolresta Mataram melalui Kabag Ops Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan SH MH usai Apel kesiapan mengatakan bahwa patroli KRYD ini perlu dilakukan mengingat wilayah hukum Polresta Mataram selain beberapa pengamanan tahapan Kampanye Pilkada juga merupakan visit wisatawan lokal maupun mancanegara yang akan menonton MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah.

Baca juga: 3 Saksi Kembali Diperiksa Terkait Korupsi di PT AMU

" Bersama stakeholder lainnya, TNI, Dishub Kota Mataram, Sat Pol PP sebagai antisipasi adanya potensi gangguan keamanan harus dilakukan baik dengan Patroli maupun Razia Kendaraan Bermotor dan Miras di beberapa tempat hiburan malam ", ucapnya 

" Walaupun sudah rutin dilaksanakan tetap cipta kondisi dijaga untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat", imbuhnya 

Baca juga: Adam Damiri, Terdakwa Kasus Korupsi PT Asabri Divonis 20 Tahun Penjara

Lanjut Ia beeharap kepada seluruh personel yang melakukan KRYD tetap semangat dan penuh rasa tanggung jawab melakukan pelayanan yang humanis dan presisi kepada masyarakat.

" Tetap jaga kesehatan mengingat selain kegiatan pengamanan Pilkada dan Motor GP adalah agenda Nasional yang perlu kita amankan bersama ", jelasnya 

Baca juga: Kembali Seorang Pria di Mataram Ditemukan Meninggal Dalam Kamar Kos

" Selama Patroli KRYD akukan maping wilayah terhadap potensi gangguan yang kira – kira akan timbul di lokasi sebelum menjadi ambang gangguan dan gangguan nyata, serta lakukan kordinasi dan kolaborasi yang baik dengan Instansi terkait ", terangnya 

" Kami juga mengimbau peran serta masyarakat guna mensukseska kegiatan ini sangat penting sehingga kegiatan pengamanan imbangan ini dapat terlaksana dengan aman, tertib dan lancar" pungkasnya.(Adb) 

Baca juga: Sonny Wijaya, Terdakwa Kasus Korupsi PT Asabri Divonis 20 Tahun Penjara